Page 62 - Demo
P. 62


                                    54Liang bangkai sendiri dihuni oleh manusia prasejarah yang hidup padamasa mesolitikum dengan kegiatan utamanya membuat alat dari batu.Penamaan liang bangkai menurut masyarakat lokal terdapat dua versi.Pertama, gua ini dimanakan liang bangkai karena ditemukan banyakkelelawar yang menghuni gua sehingga dipenuhi dengan kotorankelelawar yang menimbulkan bau seperti bangkai. Kedua, penamaan inididasarkan pada temuan mayat manusia di dasar gua yang terjatuh padasaat mengambil air liur burung wallet sehingga menimbulkan bau sepertibangkai. Liang bangkai ini dikategorikan sebagai gua payung dengan posisiterbuka menghadap ke arah barat (Suprapta, dkk: 2020). Struktur LiangBangkai terdiri dari beberapa bagian, seperti ruangan dalam gua, halamangua, mulut gua, dan atap gua.Morfologi dari Liang Bangkai dapat diktegorikan sebagai suatu guahunian. Hal ini didasarkan pada hasil penelitian Sugiyanto (2015) yangmenyatakan bahwa karakteristik gua hunian antara lain adalah memilikiukuran cukup luas, dengan kondisi tanah yang kering, intensitas cahayayang cukup, sirkulasi udara lancar, serta dekat dengan sumber air danmakanan serta bahan baku pembuatan alat. Liang Bangkai memilikiberbagai ceruk yang beragam. Di dalam gua ini terdapat setidaknya 13ceruk yang tersebar di berbagai bagian gua.
                                
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66